admingiv
30 April 2025
44
Tips Mengecek Mobil Listrik bekas, Apakah layak Atau tidak?
Mobil listrik kini jadi primadona di kalangan pencinta otomotif, apalagi dengan harga bahan bakar yang kian melambung. Tapi, buat kamu yang budget-nya terbatas, membeli mobil listrik bekas bisa jadi pilihan cerdas.
Namun, jangan sembarangan! Ada banyak hal yang perlu diperhatikan biar nggak salah pilih.
Nah, di artikel ini, kita bakal bahas tips mengecek mobil listrik bekas, apakah layak atau tidak, supaya kamu bisa dapet mobil listrik bekas layak beli tanpa drama. Yuk, simak langkah-langkahnya!
Kenapa Harus Ekstra Hati-Hati Saat Beli Mobil Listrik Bekas?
Mobil listrik memang beda dari mobil konvensional. Kalau mobil bensin atau diesel fokusnya ke mesin dan oli, mobil listrik punya “jantung” di baterai dan sistem kelistrikannya.
Baterai yang udah melemah atau sistem yang bermasalah bisa bikin performa mobil anjlok, bahkan biaya perbaikannya bisa bikin dompet menangis. Makanya, tips mengecek mobil listrik ini penting banget buat kamu pahami sebelum deal dengan penjual.
Selain itu, mobil listrik bekas sering punya riwayat pemakaian yang beragam. Ada yang dipakai harian, ada juga yang cuma buat gaya-gayaan. Nah, riwayat ini bakal berpengaruh besar ke kondisi mobil.
Jadi, sebelum jatuh cinta sama harganya yang miring, pastikan kamu tahu cara mengeceknya biar dapet mobil listrik bekas layak beli.
Langkah Jitu Mengecek Mobil Listrik Bekas Sebelum Beli
Nggak mau kan, udah beli mobil listrik bekas tapi malah zonk? Makanya, ikutin langkah-langkah ini biar kamu bisa menilai apakah mobil itu layak atau nggak.

1. Cek Kondisi Baterai: Jantungnya Mobil Listrik
Baterai adalah komponen paling krusial di mobil listrik. Cek dulu kapasitas baterai yang tersisa biasanya bisa dilihat dari dashboard atau lewat diagnostic tool di bengkel resmi. Baterai yang sehat biasanya masih punya kapasitas di atas 80%.
Kalau di bawah itu, siap-siap keluar biaya besar buat ganti baterai. Jangan lupa tanyakan riwayat pengisian daya. Baterai yang sering diisi dengan fast charging biasanya lebih cepat degraden dibandingkan yang diisi dengan slow charging.
2. Periksa Jarak Tempuh dan Usia Mobil
Meskipun mobil listrik nggak punya mesin bakar, jarak tempuh tetep jadi indikator penting. Mobil dengan jarak tempuh tinggi (di atas 100.000 km) biasanya udah mulai menunjukkan tanda-tanda kelelahan, terutama di bagian baterai dan motor listrik.
Usia mobil juga perlu diperhatikan. Baterai mobil listrik cenderung menurun performanya setelah 5-8 tahun, tergantung pemakaian.
3. Test Drive: Rasakan Sendiri Performa Mobil
Jangan cuma lihat dari luar, test drive adalah cara terbaik buat ngerasain performa mobil. Perhatikan akselerasi kalau terasa lemot atau ada getaran aneh, bisa jadi ada masalah di motor listrik.
Cek juga jarak tempuh realistisnya. Misalnya, mobil diklaim bisa jalan 300 km, tapi pas dites cuma sanggup 200 km, itu tanda baterai udah lelet.
4. Cek Sistem Kelistrikan dan Fitur Pendukung
Mobil listrik punya banyak komponen elektronik, seperti inverter, kabel high-voltage, dan sistem pendingin baterai. Pastikan semuanya berfungsi normal.
Kalau ada fitur canggih seperti regenerative braking atau mode eco, coba tes juga. Sistem yang bermasalah bisa bikin mobil boros listrik atau malah mati mendadak.
5. Pastikan Riwayat Servis dan Garansi
Mobil listrik bekas yang terawat biasanya punya catatan servis lengkap. Tanyakan apakah mobil rutin diservis di bengkel resmi.
Kalau masih ada sisa garansi, terutama untuk baterai, itu poin plus besar. Garansi baterai biasanya berlaku 5-8 tahun, jadi pastikan kamu nggak kelewatan manfaatnya.
Rekomendasi Mobil Listrik Bekas yang Layak Dibeli
Setelah tahu tips mengecek mobil listrik bekas, apakah layak atau tidak, sekarang saatnya kita intip beberapa mobil listrik bekas yang bisa jadi pilihan. Berikut rekomendasi yang udah terbukti bandel dan masih oke buat dipakai:
1. Nissan Leaf (Gen 2): Pilihan Ekonomis untuk Pemula
Nissan Leaf Gen 2 adalah salah satu mobil listrik bekas yang cukup populer di Indonesia. Dengan harga bekas yang relatif terjangkau, mobil ini cocok buat kamu yang baru mau coba-coba mobil listrik.
Baterainya cukup awet kalau dirawat dengan baik, dan fiturnya juga lumayan modern.
Kelebihan Nissan Leaf Gen 2:
- Harga bekas terjangkau, mulai dari Rp300 jutaan.
- Jarak tempuh hingga 300 km (kondisi optimal).
Fitur regenerative braking yang hemat energi.
Tabel Spesifikasi Nissan Leaf Gen 2
Spesifikasi | Detail |
Tahun Produksi | 2017-2020 |
Kapasitas Baterai | 40 kWh |
Jarak Tempuh | 270-300 km |
Motor Listrik | 110 kW (150 hp) |
2. Tesla Model 3: Performa Tinggi dengan Harga Bersaing
Tesla Model 3 bekas mulai banyak beredar di pasar Indonesia. Meskipun harganya lebih tinggi dibanding Nissan Leaf, performa dan fitur canggihnya bikin mobil ini worth it. Cocok buat kamu yang suka mobil dengan teknologi mutakhir.
Kelebihan Tesla Model 3:
- Akselerasi kencang, 0-100 km/jam dalam 5,6 detik.
- Fitur Autopilot yang bikin nyetir lebih nyaman.
Jarak tempuh hingga 400 km dalam sekali charge.
Tabel Spesifikasi Tesla Model 3
Spesifikasi | Detail |
Tahun Produksi | 2018-2021 |
Kapasitas Baterai | 50-75 kWh |
Jarak Tempuh | 350-400 km |
Motor Listrik | 225 kW (302 hp) |

3. Hyundai Ioniq Electric: Efisien dan Stylish
Hyundai Ioniq Electric punya desain yang sleek dan konsumsi energi yang efisien. Mobil ini cocok buat penggunaan harian di perkotaan. Harga bekasnya juga cukup kompetitif, jadi pas buat kamu yang cari mobil listrik bekas layak beli.
Kelebihan Hyundai Ioniq Electric:
- Desain aerodinamis, cocok buat gaya hidup urban.
- Efisiensi energi tinggi, cocok buat penggunaan harian.
Jarak tempuh hingga 310 km.
Tabel Spesifikasi Hyundai Ioniq Electric
Spesifikasi | Detail |
Tahun Produksi | 2019-2021 |
Kapasitas Baterai | 38,3 kWh |
Jarak Tempuh | 280-310 km |
Motor Listrik | 100 kW (136 hp) |
Hal yang Perlu Diwaspadai Saat Beli Mobil Listrik Bekas
Meskipun udah tahu tips mengecek mobil listrik, ada beberapa hal yang tetap perlu kamu waspadai. Pertama, biaya perawatan. Walaupun mobil listrik nggak butuh ganti oli, biaya ganti baterai atau komponen kelistrikan bisa mahal.
Kedua, ketersediaan charging station di daerahmu. Kalau daerahmu minim fasilitas charging, siap-siap repot nyari tempat isi daya. Terakhir, pastikan dokumen mobil lengkap, termasuk BPKB dan STNK, biar nggak ada masalah hukum di kemudian hari.
Mobil Listrik Bekas: Investasi yang Menguntungkan Kalau Tepat
Membeli mobil listrik bekas bisa jadi keputusan cerdas kalau kamu tahu tips mengecek mobil listrik bekas, apakah layak atau tidak. Selain hemat bahan bakar, mobil listrik juga lebih ramah lingkungan dan punya biaya operasional yang relatif rendah.
Tapi, kuncinya adalah teliti sebelum membeli. Dengan langkah yang tepat, kamu bisa dapet mobil listrik bekas layak beli yang nggak cuma irit, tapi juga nyaman buat dipakai sehari-hari.
Wujudkan Mobil Impianmu Sekarang!
Mau jual mobil lama atau cari mobil listrik bekas yang lebih oke? Langsung aja cek https://jualmobilmu.id/
Di sini, kamu bisa jual mobil dengan harga terbaik atau temuin mobil impianmu dengan mudah. Prosesnya cepat, aman, dan terpercaya. Ambil Mobil Impianmu Sekarang Juga!

Penyedia layanan membeli mobil lama Anda yang berpengalaman dan terpercaya.
Kantor Pusat
PT JMM KAREM INDONESIA
Jalan Gading Kirana Timur A-11/15, Desa/Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kec. Kelapa Gading, Kota Adm. Jakarta Utara, Provinsi DKI Jakarta