Sudah Habis Kontrak Leasing? Ini Cara Menjual Mobil Bekas Anda Dengan Mudah dan Menguntungkan!

Setelah selesai pembayaran cicilan mobil, banyak orang-orang bertanya, apakah sebaiknya mobil tersebut tetap dipakai, dijadikan mobil cadangan, atau justru dijual saja?

Bagi sebagian besar, menjual mobil bekas habis leasing bisa menjadi sebuah keputusan yang bijak. Anda dapat memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan keuangan atau untuk memaksimalkan nilai aset. 

Akan tetapi, proses penjualan mobil bekas habis leasing bukan perkara yang mudah. Ada beberapa prosedur dan dokumen penting yang harus dipahami sebelum memutuskan untuk menjualnya.

Untungnya, sekarang sudah ada platform jualmobilmu.id yang bisa diandalkan untuk menjual mobil habis leasing tanpa ribet. Prosesnya pun sangat aman dan cepat, uang langsung ditransfer ke rekening Anda dalam waktu hanya 15 menit saja!

Artikel ini akan membantu Anda untuk lebih memahami bagaimana cara jual mobil bekas leasing secara legal, mudah, dan menguntungkan, terutama bagi Anda yang baru pertama kali menyelesaikan cicilan mobil. Simak informasi selengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Mobil Bekas Habis Leasing?

Bagi Anda yang belum memahami, mobil bekas habis leasing adalah mobil yang sebelumnya dibeli melalui skema cicilan dan saat ini kondisinya sudah lunas. Setelah masa kontrak selesai dan seluruh kewajiban cicilan dibayarkan, maka mobil tersebut secara resmi telah menjadi milik Anda sepenuhnya.

Berbeda dengan mobil pada umumnya, mobil ini sebelumnya berada dalam pengawasan lembaga pembiayaan. Oleh karena itu, ada sejumlah dokumen dan proses administratif yang harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menjualnya secara legal.

Alasan Menjual Mobil Setelah Kontrak Leasing Berakhir

Pada intinya, ada berbagai alasan mengapa kebanyakan orang lebih memilih menjual mobil setelah masa kontrak cicilan telah selesai. Berikut alasannya:

Menghindari Biaya Perawatan

Mobil dengan skema cicilan biasanya sudah berumur, usianya bisa lebih dari lima tahun. Oleh karena itu, akan ada banyak biaya perawatan baik perawatan kecil maupun besar yang memakan biaya cukup mahal. 

Nilai Mobil Semakin Turun

Sama dengan barang lain, setiap tahunnya mobil akan mengalami depresiasi. Apalagi jika usia mobil sudah lebih dari lima tahun, tentu akan mengalami depresiasi yang cukup besar. Memilih untuk menjualnya lebih awal bisa menjadi sebuah langkah yang tepat untuk dapat mengurangi kerugian.

Membutuhkan Dana Cepat

Beban cicilan setiap bulan bisa terasa sangat memberatkan, sehingga ketika masa kontrak leasing selesai, memutuskan untuk menjualnya bisa menjadi solusi untuk mendapatkan dana yang cepat.

Ingin Upgrade Mobil

Setelah satu unit lunas, sebagian orang lebih memilih untuk membeli mobil baru dengan skema cicilan lagi.

Apapun alasannya, Anda tetap harus memahami proses jual mobil bekas leasing secara menyeluruh agar tidak timbul kerugian saat menjualnya, atau bahkan mobil tersebut menimbulkan masalah di kemudian hari.

Proses Menjual Mobil Bekas Habis Leasing

Tidak seperti mobil pada umumnya, menjual mobil bekas habis leasing membutuhkan perhatian khusus. Berikut ini beberapa tahapan penting yang harus Anda lewati sebelum menjualnya:

1. Pelunasan dan Pengambilan Dokumen

Sebelum bisa menjual, Anda harus menyelesaikan seluruh pembayaran cicilan mobil tersebut. Setelah lunas, pihak leasing akan memberikan beberapa dokumen penting, diantaranya:

Surat Lunas Leasing

Ini merupakan dokumen resmi dari perusahaan leasing yang menyatakan bahwa seluruh cicilan mobil telah dibayar lunas.

BPKB Asli

Selama masa cicilan, biasanya BPKB akan ditahan oleh leasing. Setelah lunas, BPKB mobil akan diberikan kepada pemilik.

Faktur Pembelian Kendaraan

Dokumen ini bisa digunakan sebagai bukti asal usul kendaraan. Oleh karena itu, ini sangat penting untuk menyelesaikan proses balik nama kendaraan.

2. Balik Nama STNK dan BPKB

Secara hukum, Anda bisa menjual mobil tanpa balik nama. Akan tetapi, pembeli akan lebih percaya dan tertarik pada kendaraan yang seluruh dokumennya sudah atas nama pribadi pemilik terakhir. Balik nama juga akan memudahkan proses dalam perpanjangan pajak.

Jika memungkinkan, Anda bisa melakukan proses balik nama terlebih dahulu sebelum menjualnya. Kunjungi kantor Samsat, siapkan biaya sekitar 1-3 juta nilai kendaraan dan daerah masing-masing.

Cara Menentukan Harga Mobil Bekas Habis Leasing

Pada saat menjual mobil, tentunya Anda akan dihadapkan untuk menentukan harga jual dari mobil tersebut. Jika menjual mobil tanpa memahami harga pasar, Anda berpotensi mendapatkan kerugian. 

Oleh karena itu, saat ini Anda bisa memanfaatkan berbagai platform otomotif seperti jualmobilmu.id atau konsultasi online untuk membandingkan harga mobil sejenis.

Beberapa hal yang menentukan harga jual mobil:

• Tahun pembuatan dan tipe mobil.
• Jumlah kilometer.
• Kondisi fisik dan mesin.
• Pajak tahunan dan status STNK.
• Apakah sudah balik nama atau belum.

Jika kondisi mobil sangat terawat, Anda bisa memasang harga di atas pasaran. Namun ingat, harus tetap realistis dan bersiap untuk negosiasi.

Simulasi Perhitungan Menjual Mobil Bekas Habis Leasing

Sebagai contoh:

Anda memiliki mobil Toyota Avanza 2018 yang baru saja selesai masa leasing di pertengahan 2025. Anda ingin menjualnya dalam waktu dekat.

• Harga pasar saat ini: Rp165 juta.
• Biaya balik nama: Rp2,5 juta.
• Biaya perawatan (salon dan servis ringan): Rp1 juta.
• Biaya iklan di platform digital: Rp250 ribu.

Jika Anda berhasil menjualnya di harga Rp167 juta, maka keuntungan bersih yang akan Anda terima berkisar Rp163,25 juta. 

Angka ini cukup menguntungkan, apalagi jika dibandingkan tukar tambah di dealer yang biasanya lebih rendah.

Tips Menjual Mobil Agar Cepat Laku

Jika ingin menjual mobil secara cepat, maka harus ada strategi yang tepat. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan:

• Tampilkan foto mobil yang jelas dan menarik: terutama pada bagian eksterior, interior, dan mesin.
• Berikan informasi yang lengkap: pada iklan mobil, pastikan untuk memberikan keterangan yang lengkap dan jujur. Anda bisa memberikan informasi keterangan mulai dari tahun, kilometer, kondisi, status pajak, dan dokumen.
• Jujur tentang kondisi mobil: termasuk jika ada beberapa kekurangan pada mobil seperti goresan pada bodi atau perbaikan minor lainnya.
• Bersihkan mobil sebelum dijual: jika ingin cepat laku, sebaiknya membersihkan mobil secara menyeluruh, mulai dari bagian eksterior dan interior mobil. Penampilan mobil yang rapi dan bersih bisa memberikan kesan pertama yang baik pada calon pembeli.

• Manfaatkan platform digital: saat ini banyak platform digital seperti jualmobilmu.id yang membantu untuk mempercepat proses jual mobil dengan harga yang kompetitif.

   

Jual Mobil Bekas Habis Leasing di Jualmobilmu.id

Jangan biarkan mobilmu hanya parkir di garasi dan membiarkan nilai mobil tersebut terus menurun akibat depresiasi. Jika sudah menyelesaikan cicilan, memiliki surat lunas leasing, dan BPKB ada di tangan, maka ini waktu yang sangat tepat untuk menjualnya.

Jual mobil bekasmu secara praktis dan cepat hanya di jualmobilmu.id. Kenapa harus menjual mobil di jualmobilmu.id?

• Keamanan dan Kenyamanan: Menjual mobil di platform ini akan memberikan keamanan dan kenyamanan selama proses transaksi tanpa takut resiko ghosting.
• Kemudahan: Cukup dengan mengunjungi website jualmobilmu.id di smartphone milikmu, Anda sudah bisa menjual mobil bekas yang tidak terpakai.
• Cepat: Proses transaksi hingga selesai sangat cepat, hanya membutuhkan waktu 15 menit saja.

Jadi tunggu apalagi? Dengan berbagai keuntungannya, sudah saatnya Anda menjual mobil bekas di jualmobilmu.id. Segera kunjungi website resminya, dan jual mobilmu tanpa ribet!